Masa Kecilku

Diposting oleh Mario Martin EX On 03.57
























Jakarta Barat

Baru saja saya selesai shalat Maghrib setelah setengah jam lalu baru pulang dari tempat kerja.. Di tempat kerja, saya melihat sesuatu yang menggugah perasaan saya.. mungkin lain waktu akan saya ceritakan.

Saya lahir di Jakarta, tepatnya hari Rabu Wage tanggal 6 Maret 1985. Saat saya lahir, tak lama azan subuh berkumandang. Saya adalah anak ketiga dari empat saudara. Semua saudaraku adalah perempuan.

Kalian pernah ga merasa kesepian??? saya sangat merasakannya lho. Saya merasa sangat kesepian karena tidak ada teman di rumah. Tapi hal ini menjadikan saya seperti sekarang ini.

Sebagai anak laki-laki satu-satunya, saya tidak ada teman di rumah, dan di lingkugan rumah saya tidak terlalu bisa bebas bermain karena ada aturan rumah yang harus ditaati. Saya menjadi anak yang pendiam, kuper, ga bisa olahraga, dan gejala-gejaal anak rumahan lainnya. Tetapi, ada satu waktu saya bisa bebas, yaitu di sekolah. Saya sangat senang bila ke sekolah. bahkan bila dihitung jumlah bolos saya selama duduk di bangku sekolah hanya satu kali. itupun bolos pada saat masa meeting class. Di sekolah saya bebas menjadi diri saya apa adanya. Nakal, senang bicara, bergaul, tertarik akan banyak hal, bermain, dan melakukan apa yang tidak boleh dilakukan di rumah.

Bila para siswa datang ke sekolah pada detik-detik terakhir bel masuk, saya sudah tiba di sekolah jam 6.15 (padahal jam masuk pukul 7.00 dan waktu tempuh ke sekolah saya hanya sekitar 5 menit dari rumah). Keadaan inilah yang membuat saya merasa nyaman di sekolah dan tentunya juga bisa nyaman saat belajar.

Tiba kembali di rumah, saya merasa kesepian lagi. Bahkan saat SMP saya pulang ke rumah rata-rata jam 18.30. padahalberangkat dari rumah jam 6.05. Saya banyak menghabiskan waktu saya dengan teman-teman.

Kamu pernah merasa kalo teman itu lebih berharga dari keluargamu sendiri? saya pernah.. bahkan bisa dibilang teman dan lingkungan sayalah yang telah membentuk saya. Tapi tentunya saya tidak bisa menghilangkan peran rumah kepada saya.

Teman setia saya dulu hanyalah kaset-kaset dan buku-buku pelajaran yang setia menemani saya meluangkan waktu yang sepi dan sunyi. saat jamannya HP, Hp pun jadi teman setia ku.. Dulu pernah tak bisa lepas dari HP.

Tentunya semua hal ini tidak terjadi begitu saja, saya memang punya masalah dengan keluarga. di lain kesempatan akan saya terangkan.. Janji deh.
Masalah masa lalu saya yang membuat saya trauma sehingga menjadi sedikit berpikir apathis.

Tadi semua adalah masa lalu.. saya tidak akan melupakan masa lalu, saya tidak pernah melupakan apa yang telah orang perbuat terhadap saya, saya tidak mau menyesali semua perbuatan-perbuatan saya, tetapi saya mau dan berjanji untuk melakukan yang terbaik di masa kini dan masa yang akan datang.

0 Response to "Masa Kecilku"

Posting Komentar

Powered By Blogger

Short Info